Beriklan? Hubungi : 0853 9999 4508
DONGGALA – Setelah salah soerang warga Kabonga Besar inisial HS dinyatakan positif berdasarkan rapidtes, Gugus Tugas penanganan covid-19 Kabupaten Donggala langsung melakukan penyemprotan. Penyemprotan disinfektan tersebut dilakukan di BTN Gonenggati Perumahan Pemda Donggala, Kamis (6/5).
Penyenprotan yang dipimpin oleh Kepala BPBD Donggala itu juga dikawal langsung oleh aparat TNI dan Polri. Selain rumah terduga positif HS, puluhan rumah warga sekitar juga menjadi sasaran penyemprotan.
Kepala BPBD Donggala, Akris Fattah mengatakan, penyemprotan itu dilakukan sebagai upaya pencegahan dan pemutusan penyebaran Covid-19. Sebab kata Akris, salah seorang warga di BTN tersebut terindikasi Positif corona berdasarkan rapidtes.
Penyemprotan kali ini menurut Akris, pihaknya menggunakan cairan disinfektan indoscovid Clean. Cairan pembunuh bakteri dan virus tersebut menurut Akris, aman bagi lingkungan, manusia, hewan maupun tanaman. “Jadi cairan ini memang khusus. Tidak menyebabkan iritasi di kulit dan aromanya harum. Tapi sangat ampuh membunuh virus dan bakteri,” sebutnya.
Terkait warga yang positif tersebut, Akris mengatakan, saat ini yang bersangkutan telah menjalani masa isolasi di RS Kabelota sembari menunggu hasil swabtes. Sementara itu kata Akris, salah seorang rekan kerja HS berinisial HR yang sempat kontak juga sedang melakukan karantina mandiri di rumah. “Sudah swabtes tinggal menunggu hasilnya dari Provinsi. Muda-mudahan hasilnya negatif,” harapnya.
Akris mengimbau kepada seluruh masyarakat untuk tidak terlalu panik. Sebab Pemerintah Daerah bersama TNI Polri selalu hadir di tengah masyarakat untuk memberikan perlindungan dan pencegahan terhadap penyebaran virus corona. “Jangan terlalu panik. Tetap ikuti imbauan-imbauan dari pemerintah. Jaga kesehatan. Selalu mencuci tangan setelah beraktivitas,” tandasnya. (ang)